Pages

Surgaku Dekat Denganku

Assalamua’laikum
sahabat yang berbahagia,kita mencoba untuk tafakur diri,mencoba untuk bisa membenahi diri , mencoba untuk menjadi orang yang bisa dan yang pintar untuk introspeksi diri.

Tahukah kalian bahwa Alloh swt. sudah membuat suatu tempat yang indah untuk kita semua yaitu surga dan Apakah kita sadar,dengan surga yang diciptakan Alloh untuk kita, surga itu di buat sangat istimewa untuk kita semua dan di desain begitu indah untuk kita,  surga itu pula ada di rumah kita bahkan dikakinya.


Alloh swt telah menciptakan makhluk yang begitu mulya, begitu pantasnya yang harus kita mulyakan..bahkan ridho Alloh pun terdapat pada ridhonya,dan murka Alloh pun ada pada murkanya tahukah kita bagaimana pentingnya peranan meraka tehadap kita? begitu banyak kasih sayang,yang meraka berikan kepada kita semua,

Tetapi masih banyak orang yang tidak sadar dengan itu semua, kita malah sering mencari surga-surga yang jauh, kita malah sering mencari kehormatan-kehormatan yang jauh, kita malah sering mencari kebahagian-kebahagian yang sifatnya hanya sementara dan kita malah sering mencari surga-surga fatamorgana.

Tangan orang lain kita cium, ,terhadap orang lain berkata yang manis, berkata lembut, tetapi terhadap orang tua, terkadang suara dan ucapan ini sering kali menyakitkan hati mereka tidak sedikit anak yang durhaka kepada orang tuanya, astaghfirulloh..astaghfirulloh..astaghfirullohhaladzim….

Didepan orang lain kita ingin terlihat mulya, tetapi di hadapan orang tua kita terlihat hina ”Astaghirulloh haladzim” perbanyak-banyaklah istighfar..

lebih baik kita hina dihadapan orang lain, tetapi kita mulya dihadapan orang tua kita “Dan kita ingat bahwa salah satu tanda kiamat adalah terlalu banyak orang tua yang melahirkan majikannya” Naumindzalik summa Naumindzalik dalam kata lain terlalu banyak anak yang durhaka dan banyak anak yang suka menyuruh,memerintah,dan menyakiti hati orang tua kita,,Tafakur kita banyak merenung diri kita..seringkah kita melakukan itu,,kepada orang tua kita??

Kita ingat di jaman nabi Nuh As ketika alloh swt,memberikan bencana yang begitu dasyatnya dan konon katanya menenggelamkan dunia ini, pertanyaan nya kenapa alloh murka? karena mungkin terlalu banyak yang durhaka dari tingkah laku umat nabi Nuh yang membangkal kepada Alloh Dan tidak mau mengakui ajaran Alloh.. mungkin kita tahu anaknya nabi Nuh As yang bernama kan’an?

Kan’an adalah putra dari nabi Nuh As yang durhaka kepada ayahnya, dia tidak mau mengikuti ajaran agama Alloh yang di ajarkan oleh Nuh As, sekarang kita Tafakur kita ingat dan kita renungkan lihat dinegri kita betapa banyak bencana alam yang terjadi dinegeri ini,banjir,lonsor,gunung meletus dll.

Bisa jadi karena terlalu banyak anak yang durhaka kepada orang tuanya dan terlalu banyak anak yang menyepelekan orang tuanya terutama ibunya.

Kita Renungkan,apakah kita kelak akan merasakan menjadi orang tua, kitapun kelak akan merasakan menjadi orang yang ingin dihormati oleh anaknya, tapi belum tentu.. 

Wahai para anak,orang tua kalian pasti pernah merasakan menjadi seorang anak,Tapi kita seorang anak belum tentu bisa menjamin merasakan yang namanya menjadi orang tua. Satu ayah, satu ibu mungkin bisa membesarkan 10 orang anaknya bisa mendidik mereka dengan baik, tapi tidak jaminan 10 anak bisa membahagiakan kedua orang tuanya
Sabda Rosull :

“Rosullulloh saw pernah bersabda,dari atas kepala kita sampai bawah kaki kita,,kita belah dan kita lepas kulit yang menempel  dari tubuh kita,itu tidak seper empat dari pengorbanan ibu kita mengadung sampai melahirkan kita” (al-hadist)

Subhanalloh..begitu besar pengorbanan orang tua kita, takan pernah kita bisa membalas jasa mereka,tidak akan pernah bisa kita mengganti pendidikan yang mereka berikan kepada kita..

Karena sesungguhnya madrasah atau pun pendidik pertama kita adalah orang tua kita, terutama ibu kita. Perbaiki diri.. marilah kita belajar menghormati orang tua kita, jangan sampai kita tidak mendapatkan surga yang terindah, yang Alloh berikan kepada kita, karena sesungguhnya bagaimana mungkin alloh memberikan surga itu kepada kita tetapi kita tidak mendapatkan kunci surga,yang ada pada lisan orang tua kita.. yaitu ridho mereka dan do’a mereka..apalagi sampai kita melukai hati kedua orang tua kami..

“yaa Robb jangan pernah lisan ini,perkatataan ini,kelakuan ini menyakitkan ataupun melukai mereka,jangan sampai kami mencari surga-surga yang jauh padahal engkau telah membuatkan cabang-cabang surga yang dekat untuk kami,berikan lah kami hidayahmu,berikanlah kami ke sholehan,kesabaran,dan petunjukmu Yaa Robb..

agar kami bisa membuat orang tua kami bangga terhadap kami,bisa membuat mereka menjadi orang yang paling beruntung di dunia ini,karena mempunyai anak yang berbakti kepada kedua orang tua. Dan janganlah sampai kami menjadi anak yang durhaka kepada orang tua kami Ya Alloh”
aamiin alloh humma aamiin..

“Allohummaghfirlii wliwaalidayya war hamhumaa kama rabbayaanii shagiiraa”.
Artinya:

“Wahai Tuhan,ampunilah aku dan ibu bapakku,sayangilah mereka seperti mereka menyayangiku diwaktu kecil”

Amin allohumma amin

Semoga kita menjadi anak yang peduli dan berbakti kepada orang tua, menyayangi dan bisa menjadi anak yang akan menolong mereka ke surga,bukan menjerumuskan mereka ke dalam neraka..

“undzur maa qoola,walaa tandzur man qoola.”
Wassallam..

Author : Al-muqri Asir ZA

No comments:

Post a Comment